Salahsatu ciri khas yang dapat diamati sebagai tanda telah terjadi rill erosion adalah . - 21919864 erwansyah1263 terjawab Salah satu ciri khas yang dapat diamati sebagai tanda telah terjadi rill erosion adalah . 1 Lihat jawaban Iklan Iklan Squadkolkian Squadkolkian lereng atau Topografi: Erosi akan meningkat apabila lereng semakin

Lapisan atas permukaan bumi terdiri dari berbagai macam jenis material dan juga beragam bentuk. Relief di permukaan bumi ini pun kebanyakan bergelombang dan tidak datar. Penyebab dari keberagaman bentang alam di muka bumi ini pun bisa berbagai yang terjadi akibat proses endogen atau proses yang berlangsung di dalam bumi, dan ada pula yang terjadi akibat proses eksogen atau proses yang berlangsung dari luar bumi. Salah satu contoh bentang alam yang dapat terjadi akibat proses eksogen adalah menjadi salah satu penyebab pembentukan beragamnya bentang alam di muka ini. Lantas, apa pengertian erosi dan apa saja macam macam erosi yang ada? Berikut ErosiErosi juga sering disebut sebagai pengikisan. Pengertian erosi sendiri bisa dipahami sebagai proses pengikisan yang terjadi di permukaan bumi akibat air, angin atau pun es. Jadi, pada intinya erosi adalah proses pengikisan lapisan permukaan proses erosi, massa tanah atau batuan diuraikan serta dipindahkan dengan bantuan tenaga air, es, angin,maupun tenaga gravitasi dan suatu daerah terjadi banyak pengikisan atau erosi, maka lapisan bunga tanahnya pun akan menghilang. Akibatnya, daerah tersebut akan menjadilebih cepat tandus. Lamanya proses erosi ini bisa beragam. Sebagai contoh, bila hutan semakin banyak kekurangan pohon atau gundul, maka erosi pun bisa berlangsung dengan lebih erosi akan berpengaruh banyak terhadap perubahan pada kerak bumi. Contohnya, pegunungan -pegunungan bisa berkurang tingginya, puncak -puncak gunung yang tajam akan jadi membulat, dataran rendah bisa semakin tinggi, lautan di tepian pantai akan berkurang kedalamannya, ngarai yang bertambah luas, dan memang dapat berlangsung di berbagai daerah di permukaan bumi, bergantung pada jenis erosi yang terjadi. Ada bermacam macam erosi yang dikenal. Pembagian macam macam erosi tersebut umumnya didasarkan proses atau penyebab dari - Macam ErosiAgar lebih jelas, berikut adalah daftar macam - macam erosi yang ada, yang seluruhnya ada 10 Erosi air sungaiErosi air sungai ini berlangsung akibat adanya volume air yang mengalir dengan cepat dan dengan debit air yang cukup besar, sembari mengangkut berbagai benda padat. Aliran air ini akan menimbulkan pengikisan hulu sehingga terbentuklah lembah -lembah, ngarai, sungai, serta jurang -jurang yang akibat erosi air sungai ini adalah lembah Anai, Grand Canyon Colorado, Ngarai Sianok, dan Jeram Erosi air laut abrasiErosi air laut ini lebih sering dikenal sebagai abrasi. Erosi air laut disebabkan oleh adanya pukulan ombak laut yang menerpa tebing -tebing pantai secara terus menerus sehingga terjadi kerusakan. Perusakan tebing -tebing pantai ini lah yang disebut sebagai abrasi atau erosi bentang alam akibat erosi air laut atau abrasi dapat dilihat di Redondo, ujung selatan Teluk Santa Monica, California, Erosi es gletserEs yang dimaksud di sini lebih sering dikenal sebagai gletser. Erosi es ini terjadi ketika tumpukan es bergerak secara perlahan ke bawah kemudian mengikis lembah -lembah yang ada di pegunungan. Adanya arus es yang mengalir ini disebut sebagai erosi yang terjadi disebabkan oleh tenaga es, maka erosi es ini juga disebut sebagai exarasi. Hasil endapan yang diendapkan dalam proses ini disebut sebagai Erosi angin korasiErosi yang terjadi oleh angin ini juga sering disebut sebagai korasi. Proses erosi yang diakibatkan angin banyak terjadi di wilayah yang agak kering, seperti di wilayah gurun dari perusakan bentang alam yang telah berubah halus menjadi sangat mudah ditiup angin sehingga dapat membentuk batu jamur dan bukit Erosi percik splash erosionErosi percik adalah jenis erosi yang berupa percikan tanah halus yang terjadi karena tetesan air hujan ketika memercik pada batuan atau tanah. Erosi jenis ini dapat mengakibatkan material atau tanah menjadi lapuk dan sangat mudah Erosi permukaan /Erosi Lembar sheet erosionErosi permukaan juga sering disebut sebagai erosi lembar. Erosi lembar terjadi dengan memecah partikel tanah pada lapisan tanah yang hampir seragam, sehingga mengakibatkan kenampakan yang ini terjadi ketika pada lapisan tanah yang paling atas hilang. Erosi permukaan dapat mengakibatkan tanah menjadi tandus karena lapisan humus yang menentukan kesuburan tanah jadi hilang. Simak lebih lanjut Cara Menjaga Tingkat Kesuburuan Tanah 7. Erosi alur rill erosionErosi alur merupakan jenis erosi yang terjadi karena adanya pengikisan tanah sehingga mengakibatkan alur-alur yang searah dengan kemiringan pada lereng. Alur- alur yang dihasilkan umumnya memiliki kedalaman 30 cm dan lebar kurang dari 50 alur sangat mudah dikenali karena bentuk penampakannya yang seperti alur di wilayah lereng -lereng pegunungan. Selain itu, erosi alur lebih sering terjadi di tanah -tanah yang yang baru saja Erosi parit gully erosionErosi parit merupakan jenis erosi yang diakibatkan oleh air dengan sangat kuat. Karena begitu kuat, maka lereng-lereng yang terkena erosi parit ini akan berbentuk menjadi seperti parit V atau U. Erosi parit ini juga merupakan bentuk lebih lanjut dari erosi alur. Erosi parit menghasilkan alur-alur dengan kedalaman yang lebih dari 30 cm dan lebar lebih dari 50 Erosi tebing sungai stream bank erosionErosi tebing sungai terjadi ketika lembah sungai jadi bertambah lebarnya, yang dikarenakan adanya pengikisan pada dinding sungai erosi lateral. Umumnya, erosi tebing sungai terjadi pada daerah hilir Erosi air terjun waterfall erosionErosi air terjun adalah erosi yang terjadi ketika ada tenaga air terjun yang mengakibatkan pengikisan. Erosi air terjun ini umumnya berbentuk vertikal. Sedangkan untuk posisi atau letak air terjun tersebut, sedikit demi sedikit akan bergerak ke belakang ke arah hulu sungai. Ini sebabnya erosi air terjun juga disebut erosi Anjayani, Eni dan Tri Haryanto. 2009. Geografi Untuk Kelas X SMA/MA. Jakarta Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Saptanti dkk. 2009. Nuansa Geografi 1 untuk SMA / MA Kelas X. Jakarta Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.*Penulis Hasna WijayatiMateri lainPengertian dan 6 Jenis Angin6 Gejala Optik di Atmosfer dan PenjelasannyaMengenal Karakteristik 3 Lapisan Bumi Tradingdengan reversal adalah salah satu metode yang populer di kalangan pelaku pasar. Namun, menentukan titik reversal tidak semudah kelihatannya.
naufal3091 naufal3091 Geografi Sekolah Menengah Pertama terjawab Iklan Iklan elvaniii elvaniii Lereng atau Topografi Erosi akan meningkat apabila lereng semakin curam atau semakin panjnag. jawabannya gak ada di pilihan kak g mana? Iklan Iklan Pertanyaan baru di Geografi Tugas utama gubernur jenderal daendels di hindia belanda adalah? Keuntungan ekonomis dari posisi silang kondisi geografi indonesia adalah? Ciri-ciri yang menunjukkan sifat kimia tanah ditunjukkan oleh angka Orang bajo adalah suku pengembara lautan .tak hanya dapat ditemukan bermukim di perairan sabah,malaysia , dan tawi tawi serta mindanao,filipina. perse … baran orang orang bajo tersebut merupakan contoh dari perwujudan dari tumbukan lempeng seperti gambar di atas menghasilkan​ Sebelumnya Berikutnya Iklan
Tandatanda akan terjadinya letusan gunungapi adalah : 1. (rill erosion) Erosi ini menghasilkan alur-alur yang mempunyai kedalaman yang kurang dari 30 cm dan lebar kurang dari 50 cm. Sering terjadi pada tanah-tanah yang baru saja diolah. Curah hujan yang tinggi dengan intensitas yang lama sangat mendukung terjadinya erosi. Salah satu
Contoh Soal Semester 2 Geografi Kelas 10 Pilihan GandaPilihlah jawaban yang paling Granit dan diorit merupakan salah satu jenis batuan ....a. ekstrusivab. sedimenc. malihand. intrusivae. andesitis2. Berikut ini yang bukan merupakan contoh batuan sedimen adalah ....a. breksi, konglomerat, lanaub. granit, sienit, dioritc. riolit, andesit, basald. breksi, riolit, andesite. lanau, breksi, basal3. Berikut ini yang bukan merupakan gejala alam yang terjadi pada peristiwa tumbukan di antara lempeng benua dan samudra adalah ....a. terbentuk palung laut yang sangat dalamb. terbentuknya jalur pusat gempac. proses lipatan dan patahan lempeng benuad. aktivitas gunungapi vulkanismee. terbentuk potensi barang tambang4. Proses endogenik yang dapat merubah morfologi atau raut muka Bumi adalah gejala yang terjadi karena aktivitas gunung api disebut ....a. tektonikb. foldedc. vulkanismed. faulte. graben5. Berikut ini yang bukan merupakan tanda alamiah yang dapat diamati sebagai indikasi gejala pascavulkanik, yaitu ....a. dijumpai mata air makdanib. adanya bahan-bahan ekshalasic. munculnya fenomena geyserd. ditemukannya lokasi minyak Bumie. ditemukan sumber air panas6. Salah satu ciri khas yang dapat diamati sebagai tanda telah terjadi rill erosion adalah ....a. air yang mengalir di permukaan berwarna keruh karena banyak mengandung partikel tanahb. warna tanah di sekitar tempat tersebut pucatc. terdapat bercak-bercak di permukaan tanahd. terbentuk parit-parit yang berbentuk huruf U atau Ve. terbentuk alur-alur yang sangat jelas7. Pada lapisan tanah terdapat adanya horizon O yang sebagian besar terdiri atas ....a. regolitb. regosolc. minerald. bahan induke. bahan organik8. Jenis senyawa dalam tanah yang mengakibat - kan warna merah, merah kecokelatan, merah kekuning-kuningan, kuning, bahkan sampai kelabu adalah ….a. manganb. feldsparc. kuarsad. bahan organike. besi9. Pada daerah dengan tingkat curah hujan tinggi sering dijumpai jenis tanah liat yang berwarna kuning dan sangat tidak subur karena mengalami proses pencucian, yaitu tanah ….a. grumusolb. latosolc. margalitd. renzinae. andosol10. Pencegahan erosi tanah yang banyak dilakukan penduduk pada lahan miring, Berikut ini yang bukan merupakan sistem pencegahan tersebut adalah ….a. teraseringb. contour ploughingc. strip croppingd. penyengkedane. pembuatan mulsa11. Kemiringan sumbu Bumi sebesar 66½o terhadap ekliptika berakibat adanya ….a. perubahan siang dan malamb. gerakan semu harian benda-benda langitc. pergantian musim kemarau dan penghujand. pembagian wilayah iklim di Bumi berdasarkan lintange. pembagian wilayah waktu di setiap meri dian yang berbeda12. Tenaga-tenaga geologi berikut ini yang ter masuk proses endogenik adalah ....a. tektonik, vulkanik, dan masswastingb. tektonik, gempa, dan masswastingc. vulkanik, gempa, dan masswastingd. tektonik, vulkanik, dan gempae. tektonik, lipatan, dan masswasting13. Batuan pembentuk muka Bumi berikut ini yang termasuk ke dalam kelompok batuan sedimen adalah ....a. granitb. dioritc. andesitd. breksie. hornfelt14. Berikut ini yang termasuk ke dalam bahan-bahan piroklastik adalah ....a. bom, lapili, pasir vulkanikb. fumarol, solfatar, gas asam arangc. fumarol, solfatar, pasir vulkanikd. solfatar, gas asam arang, lapilie. solfatar, gas asam arang, pasir vulkanik15. Jika dari stasiun gempa tercatat gelombang P yang pertama terjadi pukul WIB dan gelombang S tercatat pukul WIB, jarak episentral kejadian gempa tersebut adalah ....a. kilometerb. kilometerc. kilometerd. kilometere. kilometer16. Rill erotion dapat Anda amati dengan melihat fenomena ....a. air yang mengalir di permukaan ber warna keruh karena banyak mengandung partikel tanahb. warna tanah di sekitar tempat tersebut pucatc. terdapat bercak-bercak di permukaan tanahd. terbentuk parit-parit yang berbentuk huruf U atau Ve. terbentuk alur-alur yang sangat jelas17. Jenis tanah litosol adalah …. a. jenis tanah yang terdiri atas pasir dan kerikil serta sangat peka terhadap proses erosib. tanah yang terbentuk akibat proses sedi men - tasi baik oleh tenaga angin maupun airc. jenis tanah yang banyak dijumpai di wilayah yang banyak mengandung batu gampingd. tanah yang terdapat di kawasan pantai dan terbentuk akibat proses pengendapan laute. tanah yang sudah banyak mengalami pencucian sehingga sebagian besar humusnya hilang18. Gambut merupakan tanah yang kurang subur sebab ….a. banyak mengandung pasirb. terlalu banyak mineral lempungc. terlalu banyak mineral liatd. kurang gembur dan pejale. tanahnya terlalu asam19. Pada tanah gambut yang tidak terlalu asam banyak ditumbuhi oleh jenis tanaman khas, yaitu ….a. bakau dan sayuranb. rumbia dan tembakauc. sayuran dan nipahd. rumbia dan nipahe. nipah dan tembakau20. Tanah yang kondisi fisiknya sangat asam memiliki pH berkisar antara ….a. 4,5–5,4b. 5,5–6,0c. 6,0–6,7d. 6,7–7,0e. > 7,021. Dari berbagai gas berikut ini yang paling banyak kandungannya di atmosfer adalah ....a. oksigen dan karbondioksidab. oksigen dan argonc. nitrogen dan argond. karbondioksida dan nitrogene. nitrogen dan oksigen22. Piranometer Eppley merupakan salah satu pesawat cuaca untuk mengukur ....a. kecepatan anginb. kelembapan udarac. penyinaran mataharid. intensitas curah hujane. suhu udara23. Angin yang memencar dari daerah pusat tekanan tinggi ke daerah sekitarnya, dengan arah putaran berlawanan dengan gerak jarum jam disebut ....a. siklon di Belahan Bumi Utarab. siklon di Belahan Bumi Selatanc. antisiklon di Belahan Bumi Utarad. antisiklon di Belahan Bumi Selatane. tornado di Belahan Bumi Selatan24. Hujan yang diakibatkan oleh massa udara yang mengandung uap air naik secara vertikal dinama kan hujan ....a. konveksib. frontalc. antisiklond. orografise. siklon25. Junghuhn membagi wilayah iklim Indonesia berdasarkan ketinggian. Wilayah yang memiliki ketinggian antara meter termasuk zone iklim ....a. panasb. sedangc. sejukd. salju tropike. dingin26. Di daerah pertemuan antara arus panas dan arus dingin banyak terdapat ikan sebab ....a. di daerah tersebut memiliki kadar garam tinggib. ikan lebih senang tinggal di wilayah panasc. ikan yang terbawa oleh arus dingin terhenti di daerah tersebutd. daerah tersebut merupakan paparan sehingga sinar matahari masih tembus ke dasar laute. di daerah tersebut banyak zat asam arang yang baik untuk fotosintesis bagi plankton27. Gerakan air laut berikut ini yang termasuk arus kompensasi vertikal adalah ....a. California dan Oyashiob. Benguella dan Oyashioc. Labrador dan Benguellad. Labrador dan Californiae. California dan Benguella28. Wilayah laut yang diukur sejauh 12 mil laut dari garis dasar ke arah laut bebas adalah ....a. zone ekonomi eksklusifb. landas kontinenc. paparan benuad. laut pedalamane. laut teritorial29. Konsep geografi yang memberikan gambaran kepada kita tentang adanya saling me mpengaruhidan ketergantungan antara komponen ruang muka bumi, baik antara faktor alamiah maupun sosial adalah ....a. interrelasi keruanganb. keuntungan komparatifc. batas-batas kehidupand. ketergantungan wilayahe. interaksi keruangan30. Laut terbagi menjadi beberapa bagian. Berikut ini yang termasuk kelompok laut ingresi adalah ....a. laut Jawab. laut Arafuruc. laut Natunad. laut Andamane. laut Banda31. Marmer menurut proses terjadinya ter masuk jenis batuan ....a. metamorf dinamob. metamorf kontakc. bekud. metamorf pneumatolitike. sedimen32. Bagian puncak sebuah lipatan dinamakan ....a. sinklin d. slenkb. antiklin e. sinklinoriumc. graben33. Perubahan letak lapisan permukaan bumi yang disebabkan oleh tenaga endogen dengan arah vertikal dan horisontal disebut ....a. erosi d. gempa bumib. vulkanisme e. patahanc. tektonisme34. Pola aliran sungai yang tidak teratur termasuk pola ....a. trellis d. rectangularb. dendritik e. pinnatec. radial35. Danau yang terjadi karena adanya pergeseran kulit bumi disebut danau ....a. vulkanik d. tektonikb. kaldera e. tektovulkanikc. kawah36. Bagian permukaan bumi yang airnya mengalir ke dalam suatu sungai induk jika terjadi hujan disebut ....a. daur hidrologib. daerah aliran sungaic. dataran banjir sungaid. bantaran sungaie. meander sungai37. Bagian dari laut yang terletak antara garis air pasang dan surut disebut zona ....a. batial d. lithoralb. abbisal e. hadalc. neritik38. Gelombang air laut terjadi karena tenaga ....a. angin dan tsunamib. arus dan tsunamic. arus laut dan pasang surutd. pasang surut dan pasang naike. topan dan tsunami39. Faktor yang mempengaruhi kadar garam air laut adalah ....a. penguapanb. vegetasi lautc. aktivitasd. alat nelayan manusiae. nelayan40. Warna air laut bergantung pada ....a. tekanan air lautb. zat pelarut dan organismec. suhu lautd. kejernihan laute. curah hujan41. Suatu daerah di dasar laut yang secara geologis dan geomorfologis merupakan kelanjutan dari benua disebut batas ...a. laut teritorialb. Zona Ekonomi Ekslusifc. landas kontinend. wilayah perairane. pantai42. Tenaga pembentuk muka bumi yang berasal adri dalam adalah ....a. eksogen d. endogenb. vulkanisme e. tektovulkanikc. tektonisme43. Berikut ini yang menguatkan pernyataan bahwa pada zaman glasial sebagian besar wilayah Indonesia barat merupakan satu kesatuan daratan adalah ....a. Laut Arafuru d. Laut Jawab. Selat Malaka e. Laut Bandac. Laut Natuna44. Desakan magma yang menimbulkan gerakan pada lapisan bumi, adalah ....a. patahan d. tektovulkanikb. vulkanisme e. lipatanc. tektonisme45. Jumlah panas yang diterima permukaan bumi dari matahari bergantung pada ....a. besar sudut datang sinar mataharib. sifat permukaan bumic. lamanya penyinarand. ada tidaknya awan penutupe. siang dan malam46. Alat yang digunakan untuk mengukur kelembapan udara suatu tempat disebut ....a. thermometer d. higrometerb. pluviometer e. rain gaugec. anemometer47. Lapisan bumi yang disebut juga lapisan mantel atau pengantar, yaitu ....a. litosfer d. stratosferb. barisfer e. mesosferc. astenosfer48. Alat yang digunakan untuk mengukur temperatur udara adalah ....a. higrometer d. rain gougeb. barometer e. anemometerc. thermometer49. Pergeseran lapisan kerak bumi yang relatif lambat dan berlangsung dalam waktu yang lama, serta meliputi daerah yang sangat luas disebut ....a. epirogenetik d. orogenetikb. lipatan e. patahanc. sesar50. Dapur magma disebut ....a. lakolit d. korokb. sill e. diatermac. batholit51. Ilmu yang secara khusus mempelajari fenomena gempa adalah ....a. geomorfologi d. oseanografib. kartografi e. seismologic. vulkanologi52. Pelapukan batuan yang disebabkan adanya perbedaan temperatur, termasuk jenis pelapukan ....a. alami d. lempeng tektonikb. buatan e. dua benuac. konveksi53. Erosi yang disebabkan oleh angin disebut ....a. deflasi d. eksarasib. abrasi e. agradasic. degradasi54. Lapisan batuan induk atau batuan dasar terdapat pada tanah ....a. horizon O e. horizon D atau Rb. horizon A d. horizon Cc. horizon B55. Penanaman jenis tanaman secara bergantian bergilir dalam suatu lahan disebut ....a. strip cropping d. crop rotationb. terassering e. countour villagec. buffering56. Pembuatan teras terrassering termasuk metode pengawetan tanah secara ....a. mekanik d. alamiahb. vegetatif e. kimiac. buatan57. Kilat, aurora, dan pelangi termsuk gejala-gejala pada atmosfer yang terjadi pada lapisan ....a. troposfer d. eksosferb. stratosfer e. thermosferc. mesosfer58. Ilmu yang mempelajari cuaca disebut ....a. geologi d. klimatologib. oseanografi e. meteorologic. geomorfologi59. Garis-garis di peta yang menghubungkan daerahdaerah yang memiliki suhu udara yang sama disebut ....a. isobar d. konturb. isohyet e. isoseistac. isotherm60. Alat yang digunakan untuk mengukur kece patan angin disebut ....a. rain gouge d. anemometerb. higrometer e. barometerc. termometerContoh Soal Semester 2 Geografi Kelas 10 Uraian EssayJawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan Jelaskan mengenai proses terbentuknya batuan beku dalam igneous rocks berikan Permukaan Bumi memiliki bentukan alam yang sangat bervariasi. Apakah yang dimaksud dengan continental slope, basin, dan relief?3. Bagaimana pengaruh keberadaan jalur pegunungan Sirkum Pasifik dan Mediterania terhadap kondisi geologi di Indonesia?4. Perbedaan warna tanah sangat dipengaruhi oleh empat bahan penting yang terkandung dalam partikel tanah. Deskripsikan batuan pembentuk muka Bumi yang terbagi menjadi tiga Sebutkan empat kerugian dan keuntungan yang dialami penduduk jika di daerahnya dipengaruhi oleh aktivitas Uraikan pembagian pelapukan Terangkan perbedaan mendasar antara lava, lahar, dan Apakah perbedaan batuan intrusi yang berstruktur diskordan dan konkordan?10. Tanah merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat menopang kehidupan manusia. Coba berikan contoh manfaat tanah Pada saat ini banyak dijumpai bentuk-bentuk pencemaran tanah. Berikan 3 Di daerah X pada pukul WIB, terdapat data cuaca sebagai berikut Suhu udara 22°C, pada barometer tercatat tekanan udara 750 mb. Tekanan uap maksimum pada suhu 22°C adalah 1000 mb. Hitung kelembapan Apakah yang dimaksud dengan El Nino dan La Nina dan bagaimana pengaruhnya terhadap pola iklim Indonesia?14. Apakah yang dimaksud dengan sea waves, swell, dan fetch?15. Untuk meningkatkan produktivitas hasil tangkapan nelayan, pada saat ini banyak penduduk yang menangkap ikan di laut dengan menggunakan bahan peledak atau pukat harimau. Bagaimana pendapat Anda dalam menanggapi kegiatan penduduk tersebut?16. Deskripsikan konsep gerak epirogenetik dan orogenetik yang terjadi di Uraikanlah klasifikasi gempa berdasarkan faktor Deskripsikan unsur-unsur yang memengaruhi proses pembentukan tanah di Mengapa lapisan ozon penting bagi kehidupan makhluk hidup di muka bumi?20. Terdapat faktor-faktor yang memengaruhi perbedaan suhu udara pada setiap tempat di permukaan bumi. Deskripsikan dua faktor yang memengaruhi kecepatan Bagaimana sungai dapat memengaruhi kehidupan manusia? Uraikanlah proses terjadinya danau berdasarkan Uraikanlah tiga kategori pembagian Mengapa tanah gambut kurang produktif jika ditanami tanaman pangan? Uraikanlah pembagian laut menurut proses Deskripsikan proses terjadinya siklus air serta Apakah perbedaan mendasar antara evaporasi, transpirasi, dan evaportranspirasi? Sungai bagian hilir memiliki karakteristik tersendiri. Deskripsikanlah30. Apakah yang dimaksud dengan Batas Teritorial, Batas Landas Kontinen, dan Batas Zona Ekonomi Eksklusif? Terangkanlah.
TeropongJelaskan mengapa angin menjadi salah satu faktor yang memengaruhi terjadinya pelapukan batuan. Heinemann Outcomes Geography 1, 2000 c) Erosi Alur (Rill Erosion), Dampak Kerusakan Tanah terhadap Kehidupan Kerusakan tanah yang utama adalah akibat terjadinya erosi. DPHallo Budiman, jawaban dari soal ini adalah E. Erosi alur rill erosion adalah air limpasan yang mengalir dilereng tanah sehingga membentuk alur-alur saluran kecil bekas kikisan tersebut. Utomo 1994 berpendapat bahwa efektivitas erosi alur dalam mengikis dan mengangkut tanah tergantung dari jarak alur yang satu dengan yang lain. Erosi alur akan efektif pada jarak alur yang sempit. Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah E. terbentuk alur-alur yang sangat jelas. Semoga membantu akses pembahasan gratismu habisDapatkan akses pembahasan sepuasnya tanpa batas dan bebas iklan!
Meanderadalah salah satu bentuk sungai yang khas. Sungai dengan kelokan yang terbentuk dari adanya pengendapan. Erosi alur (rill erosion) adalah erosi yang terjadi karena air terkonsentrasi dan mengalir pada tempat tempat tertentu dipermukaan tanah, sehingga pemindahan tanah lebih banyak terjadi pada tempat aliran permukaan terkonsentrasi
- Secara ilmiah erosi adalah pengikisan material permukaan tanah secara bertahap, terutama batuan, endapan sedimen, dan tanah akibat air, angin atau es. Erosi juga dapat diartikan pengangkutan material yang terkikis dari satu tempat ke tempat lain, seperti dari puncak gunung ke lembah terdekat atau dari bagian hulu sungai ke bagian apa faktor penyebab terjadinya erosi, jenis-jenis erosi dan bagaimana proses terjadinya erosi? Faktor-faktor penyebab erosi Beberapa faktor alam memengaruhi terjadinya erosi pada bentang alam seperti iklim, topografi, vegetasi, aktivitas tektonik pada tanah. Baca juga 8 Kecamatan di Limapuluh Kota di Sumbar Dihantam Banjir dan Longsor Berikut ini penjelasan faktor alam yang memengaruhi erosi antara lain 1. Iklim Iklim mungkin merupakan kekuatan paling berpengaruh dan berdampak pada erosi pada bentang alam. Faktor iklim yang penting dalam proses terjadinya erosi adalah curah hujan dan suhu. Curah hujan dan suhu tidak jauh berbeda di tempat-tempat yang berdekatan. Intensitas hujan yang cukup tinggi akan menimbulkan erosi. Energi kinetik akibat tetesan butiran-butiran hujan yang jatuh ke atas tanah menyebabkan pecahnya agregat-agregat tanah. Jumlah hujan yang besar tapi intensitasnya rendah tidak menyebabkan erosi berat. Hujan lebat dengan intensitas tinggi dalam waktu singkat dapat menyebabkan sedikit erosi. Jika jumlah hujan dan intensitasnya sama-sama tinggi, maka erosi tanah yang terjadi cenderung tinggi. Baca juga Temukan Potensi Longsor di Kulon Progo, BPBD Imbau Warga Waspada 2. Topografi Topografi yang memengaruhi erosi adalah kemiringan lereng dan panjang lereng. Makin besar kemiringan lereng maka intensitas erosi air makin tinggi. Semakin miring suatu lereng maka energi kinetik aliran air yang mengalir semakin besar. 3. Vegetasi Vegetasi adalah lapisan pelindung atau penyangga antara atmosfer dan tanah. Vegetasi dapat memperlambat dampak erosi. Akar tanaman melekat pada partikel tanah dan batu, mencegah transportasi selama hujan atau angin. Pohon, semak dan tanaman lain dapat membatasi dampak erosi yang besar seperti tanah longsor atau bahaya alam lain seperti angin topan. Gurun pasir yang umumnya tidak mempunyai vegetasi lebat merupakan lanskap yang paling mudah mengalami erosi di planet bumi. 4. Tanah Aktivitas tektonik membentuk lanskap tanah itu sendiri. Sehingga memengaruhi dampak erosi pada suatu daerah. Baca juga 199 Desa di Banjarnegara Rawan Longsor Manusia dan erosi Erosi adalah proses alami tetapi aktivitas manusia dapat mempercepat proses terjadinya erosi. Aktivitas manusia yang mengubah vegetasi suatu daerah berkontribusi besar terhadap terjadinya erosi. Padahal pohon dan tumbuhan menahan tanah di tempatnya. Saat manusia menebang pepohonan di hutan dan membuat lahan pertanian atau melakukan pengembangan lahan maka tanah akan menjadi rentan terhadap pengikisan. Pengikisan tanah secara besar-besaran akan menyebabkan tanah longsor. Sedangkan air yang tidak meresap ke dalam tanah akan mengalir di atas tanah terbuka lalu menyebabkan banjir. Baca juga Retakan Tanah dan Longsor Kecil Muncul di Dataran Tinggi Kulon Progo Usai Hujan DerasJenis-jenis erosi Chay Asdak dalam Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Air Sungai 2010, menyebutkan bahwa erosi dapat dibedakan menjadi tujuh jenis, yaitu 1. Erosi percikan Erosi percikan splash erosion adalah proses terkelupasnya partikel-partikel tanah bagian atas oleh tenaga kinetik air hujan bebas atau air lolos. 2. Erosi kulit atau lembar Erosi kulit atau lembar sheet erosion adalah pengikisan lapisan tipis permukaan tanah di daerah berlereng oleh kombinasi air hujan dan air larian run off. 3. Erosi alur Erosi alur rill erosion adalah pengangkutan partikel-partikel tanah oleh aliran air yang mengalir di permukaan tanah yang terkonsentrasi pada alur tertentu. Alur-alur tertentu pada permukaan tanah merupakan parit-parit kecil dan dangkal. Baca juga Masuk Musim Hujan, Warga Serpong Minta Turap Bekas Longsor Diperbaiki 4. Erosi parit Erosi parit gully erosion terjadinya hampir sama dengan proses erosi alur tetapi alur yang terbentuk sudah sangat besar. 5. Erosi tebing sungai Erosi tebing sungai streambank erosion adalah pengikisan tanah pada tebing sungai, penggerusan dasar sungai oleh aliran air sungai atau terjangan aliran sungai yang kuat pada daerah belokan sungai. 6. Erosi internal sungai Erosi internal sungai internal erosion atau subsurface erosion adalah terangkutnya partikel-partikel tanah primer dan masuk ke dalam celah-celah atau pori-pori tanah sehingga tanah menjadi kedap air dan udara. Erosi internal menyebabkan menurunnya kapasitas infiltrasi tanah secara cepat sehingga aliran permukaan meningkat dan menyebabkan terjadinya erosi lembar atau erosi alur. 7. Tanah longsor Tanah longsor landslide adalah bentuk erosi di mana pengangkutan atau gerakan tanah terjadi bersamaan dalam volume yang relatif besar. Baca juga Sempat Tertutup Longsor, Jalur Banjarnegara-Wonosobo Kini Sudah Bisa Dilalui Kendaraan Proses terjadinya erosi K Auerswald dan A Schwab dalam Erosion Risk 1999 mengidentifikasi mekanisme terjadinya erosi menjadi tiga tahapan, yaitu 1. Tahap pengelupasan detachment Pengelupasan adalah penghancuran tanah dari agregat tanah menjadi partikel-partikel tanah. Proses ini diawali dengan pengelupasan partikel dalam tanah oleh air hujan sebagai media utamanya. Ketika butiran air hujan mengenai permukaan tanah maka partikel tanah akan terlepas dan terlempar ke udara. Proses ini akan berlanjut ke proses pengangkutan oleh aliran air tanah. Baca juga Kerugian akibat Banjir dan Longsor di Limapuluh Kota Mencapai Rp 51,8 Miliar 2. Tahap pengangkutan transportation Pengangkutan adalah pengangkutan partikel tanah oleh limpahan air hujan run off. 3. Tahap pengendapan sedimentation Pengendapan atau sedimentasi adalah pengendapan tanah erosi. Tanah erosi akan terendap pada cekungan-cekungan atau pada daerah-daerah yang lebih rendah. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Mengenal10 Tanda Kiamat, Begini Urutan Peristiwa Akhir Dunia yang Akan Terjadi. Ada berbagai tanda - tanda terjadinya kiamat. Berikut penjelasannya. Dream - Dalam islam, hari kiamat merupakan bagian dari rukun iman. Pada hari kiamat, manusia dan juga seluruh makhluk mengalami akhir dari peradaban dunia. – Secara ilmiah erosi adalah pengikisan material permukaan tanah secara bertahap, terutama batuan, endapan sedimen, dan tanah akibat air, angin atau es. Erosi juga dapat diartikan pengangkutan material yang terkikis dari satu tempat ke tempat lain, seperti dari puncak gunung ke lembah terdekat atau dari bagian hulu sungai ke bagian hilir. Lalu apa faktor penyebab terjadinya erosi, jenis-jenis erosi dan bagaimana proses terjadinya erosi? Faktor-faktor penyebab erosi Beberapa faktor alam memengaruhi terjadinya erosi pada bentang alam seperti iklim, topografi, vegetasi, aktivitas tektonik pada tanah. Baca juga 8 Kecamatan di Limapuluh Kota di Sumbar Dihantam Banjir dan Longsor Berikut ini penjelasan faktor alam yang memengaruhi erosi antara lain 1. Iklim Iklim mungkin merupakan kekuatan paling berpengaruh dan berdampak pada erosi pada bentang alam. Faktor iklim yang penting dalam proses terjadinya erosi adalah curah hujan dan suhu. Curah hujan dan suhu tidak jauh berbeda di tempat-tempat yang berdekatan. Intensitas hujan yang cukup tinggi akan menimbulkan erosi. Energi kinetik akibat tetesan butiran-butiran hujan yang jatuh ke atas tanah menyebabkan pecahnya agregat-agregat tanah. Jumlah hujan yang besar tapi intensitasnya rendah tidak menyebabkan erosi berat. Hujan lebat dengan intensitas tinggi dalam waktu singkat dapat menyebabkan sedikit erosi. Jika jumlah hujan dan intensitasnya sama-sama tinggi, maka erosi tanah yang terjadi cenderung tinggi. Baca juga Temukan Potensi Longsor di Kulon Progo, BPBD Imbau Warga Waspada 2. Topografi Topografi yang memengaruhi erosi adalah kemiringan lereng dan panjang lereng. Makin besar kemiringan lereng maka intensitas erosi air makin tinggi. Semakin miring suatu lereng maka energi kinetik aliran air yang mengalir semakin besar. three. Vegetasi Vegetasi adalah lapisan pelindung atau penyangga antara atmosfer dan tanah. Vegetasi dapat memperlambat dampak erosi. Akar tanaman melekat pada partikel tanah dan batu, mencegah transportasi selama hujan atau angin. Pohon, semak dan tanaman lain dapat membatasi dampak erosi yang besar seperti tanah longsor atau bahaya alam lain seperti angin topan. Gurun pasir yang umumnya tidak mempunyai vegetasi lebat merupakan lanskap yang paling mudah mengalami erosi di planet bumi. 4. Tanah Aktivitas tektonik membentuk lanskap tanah itu sendiri. Sehingga memengaruhi dampak erosi pada suatu daerah. Baca juga 199 Desa di Banjarnegara Rawan Longsor Manusia dan erosi Erosi adalah proses alami tetapi aktivitas manusia dapat mempercepat proses terjadinya erosi. Aktivitas manusia yang mengubah vegetasi suatu daerah berkontribusi besar terhadap terjadinya erosi. Padahal pohon dan tumbuhan menahan tanah di tempatnya. Saat manusia menebang pepohonan di hutan dan membuat lahan pertanian atau melakukan pengembangan lahan maka tanah akan menjadi rentan terhadap pengikisan. Pengikisan tanah secara besar-besaran akan menyebabkan tanah longsor. Sedangkan air yang tidak meresap ke dalam tanah akan mengalir di atas tanah terbuka lalu menyebabkan banjir. Baca juga Retakan Tanah dan Longsor Kecil Muncul di Dataran Tinggi Kulon Progo Usai Hujan Deras Jenis-jenis erosi Chay Asdak dalam Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Air Sungai 2010, menyebutkan bahwa erosi dapat dibedakan menjadi tujuh jenis, yaitu 1. Erosi percikan Erosi percikan splash erosion adalah proses terkelupasnya partikel-partikel tanah bagian atas oleh tenaga kinetik air hujan bebas atau air lolos. 2. Erosi kulit atau lembar Erosi kulit atau lembar sheet erosion adalah pengikisan lapisan tipis permukaan tanah di daerah berlereng oleh kombinasi air hujan dan air larian run off. 3. Erosi alur Erosi alur rill erosion adalah pengangkutan partikel-partikel tanah oleh aliran air yang mengalir di permukaan tanah yang terkonsentrasi pada alur tertentu. Alur-alur tertentu pada permukaan tanah merupakan parit-parit kecil dan dangkal. Baca juga Masuk Musim Hujan, Warga Serpong Minta Turap Bekas Longsor Diperbaiki iv. Erosi parit Erosi parit gully erosion terjadinya hampir sama dengan proses erosi alur tetapi alur yang terbentuk sudah sangat besar. 5. Erosi tebing sungai Erosi tebing sungai streambank erosion adalah pengikisan tanah pada tebing sungai, penggerusan dasar sungai oleh aliran air sungai atau terjangan aliran sungai yang kuat pada daerah belokan sungai. half-dozen. Erosi internal sungai Erosi internal sungai internal erosion atau subsurface erosion adalah terangkutnya partikel-partikel tanah primer dan masuk ke dalam celah-celah atau pori-pori tanah sehingga tanah menjadi kedap air dan udara. Erosi internal menyebabkan menurunnya kapasitas infiltrasi tanah secara cepat sehingga aliran permukaan meningkat dan menyebabkan terjadinya erosi lembar atau erosi alur. seven. Tanah longsor Tanah longsor landslide adalah bentuk erosi di mana pengangkutan atau gerakan tanah terjadi bersamaan dalam volume yang relatif besar. Baca juga Sempat Tertutup Longsor, Jalur Banjarnegara-Wonosobo Kini Sudah Bisa Dilalui Kendaraan Proses terjadinya erosi 1000 Auerswald dan A Schwab dalam Erosion Risk 1999 mengidentifikasi mekanisme terjadinya erosi menjadi tiga tahapan, yaitu 1. Tahap pengelupasan detachment Pengelupasan adalah penghancuran tanah dari agregat tanah menjadi partikel-partikel tanah. Proses ini diawali dengan pengelupasan partikel dalam tanah oleh air hujan sebagai media utamanya. Ketika butiran air hujan mengenai permukaan tanah maka partikel tanah akan terlepas dan terlempar ke udara. Proses ini akan berlanjut ke proses pengangkutan oleh aliran air tanah. Baca juga Kerugian akibat Banjir dan Longsor di Limapuluh Kota Mencapai Rp 51,viii Miliar 2. Tahap pengangkutan transportation Pengangkutan adalah pengangkutan partikel tanah oleh limpahan air hujan run off. three. Tahap pengendapan sedimentation Pengendapan atau sedimentasi adalah pengendapan tanah erosi. Tanah erosi akan terendap pada cekungan-cekungan atau pada daerah-daerah yang lebih rendah. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram “ News Update”, caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Salahsatu yang menyebabkan timbulnya erosi yang dipercepat adalah karena faktor kurangnya informasi akan pentingnya konservasi tanah dan air, dimana salah satu tujuannya adalah pencegahan erosi
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Erosi? Mungkin anda pernah mendengar kata Erosi? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, macam, penyebab, dampak, cara, keuntungan, kerugian dan contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Erosi Erosi adalah suatu peristiwa pengikisan tanah, sedimen, batuan dan pertikel lain, akibat angin, air atau es dan kerekteristik hujan. Bencana alam yang satu ini juga melibatkan pengaruh gravitasi sebab material yang dibawa angin, es ataupun air akan terkumpul di titik yang lebih rendah. Meski terlihat sederhana, namun akibat yang ditimbulkan oleh erosi ini cukup serius. Macam-Macam Erosi Berikut ini terdapat beberapa macam-macam erosi, yakni sebagai berikut 1. Erosi Permukaan Erosi permukaan ialah pengangkutan lapisan tanah yang merata tebalnya dari suatu permukaan bidang tanah. Kekuatan jatuh butir-butir hujan dan aliran air dipermukaan tanah merupakan penyebab utama erosi ini. 2. Erosi Alur Erosi alur ialah erosi yang terjadi akibat terkonsentrasinya air pada tempat terperciknya partikel-partikel tanah yang kemudian membentuk aliran ke bawah. 3. Erosi Parit Proses terjadinya sama dengan erosi alur tetapi saluran-saluran yang terbentuk sudah sedemikian dalamnya sehingga tidak dapat dihilangkan dengan pengolahan tanah biasa. Erosi parit yang baru terbentuk berukuran sekitar 40 cm lebar dan dalamnya sekitar 25 cm. Erosi parit yang telah lanjut dapat mencapai 30 meter dalamnya. 4. Erosi Tebing Sungai Erosi tebing sungai terjadi sebagai akibat pengikisan tebing oleh air yang mengalir dari bagian atas atau oleh terjangan arus air yang kuat pada kelokan sungai. Erosi tebing akan lebih hebat jika vegetasi penutup tebing telah habis atau jika dilakukan pengelolaan terlalu dekat dengan tebing. 5. Longsor Longsor adalah suatu bentuk erosi yang pengangkutan atau pemindahan tanahnya terjadi pada suatu saat dalam volume yang besar. 6. Erosi Internal Erosi internal ialah terangkutnya butir-butir primer kebawah kedalam celah-celah atau pori-pori tanah, sehingga tanah menjadi kedap air dan udara. Erosi ini menyebabkan menurunnya kapasitas infiltrasi tanah dengan cepat sehingga aliran permukaan meningkat yang menyebabkan erosi lembar dan erosi alur. Penyebab Terjadinya Erosi Berikut ini terdapat beberapa penyebab terjadinya erosi, yakni sebagai berikut Iklim Seperti telah dijelaskan sebelumnya, erosi sebenarnya adalah perisitwa yang alamiah. Salah satu peristiwa alam yang memicu terjadinya pengikisan tanah, bebatuan serta sedimen lainnya adalah iklim, khususnya curah hujan. Erosifitas akan semakin meningkat seiring dengan tinginya intensitas laju hujan. Jadi, jangan heran jika di musim penghujan Anda sering mendengar berita erosi, utamanya di wilayah dengan kondisi tanah yang kurang baik. Tanah Kondisi fitur alam yang satu ini ikut menentukan erosifitas. Tanah memiliki sifat yang mudah rusak. Kerusakannya bisa saja berupa menurunnya kemampuan menahan air, unsur hara juga bahan organik yang minim, kapasitas infiltrasi yang menurun, kepadatan yang meningkat, penetrasi tanah yang buruk juga struktur tanah yang kurang lengkap juga menjadi faktor pemicu terjadinya erosi. Tanaman Penutup Tanah Absennya vegetasi dalam menjaga tanah merupakan pemicu terjadinya erosi yang hebat. Mengapa? Sebab kemampuan tanah menyimpan dan mengunci air juga dipengaruhi banyak oleh akar dari vegetasi tersebut. Selain itu, akar dari vegetasi terseut juga berperan sebagai pengunci tanah serta memperbaiki strukturnya oleh karena akar-akarnya yang menyebar. Jadi, ingin meminimalisir erosi? Rajinlah menanam pohon. Manusia Tahukah Anda bahwa banyak aktifitas manusia yang menjadi penyebab erosi? Kegiatan tersebut secara umum mengeksploitasi lingkungan secara berlebihan sehingga ketika alam mulai melakukan siklus erosi alamiah, dampaknya menjadi sangat buruk bagi umat manusia. Adapun kegiatan yang dimaksud antara lain penambangan, pengerukan tanah, eksploitasi hutan serta kegiatan berorientasi ekonomi lainnya. Topografi Laju erosi juga bisa diperparah oleh kondisi topofrafi suatu wilayah. Umumnya, erosifikasi sangat intens terjadi di wilayah dengan tingkat kemiringan yang landai. Misalnya saja di wilayah pegunungan. Terlebih jika tanah di gunung tersebut tidak dilindungi oleh vegetasi. Grafitasi serta air hujan akan membuat sedimen di wilayah itu mudah luluh lantak. Dampak Terjadinya Erosi Berikut ini terdapat 2 dampak terjadinya erosi, yakni sebagai berikut 1. Dampak Erosi dari Dalam Dampak yang satu ini merupakan gejala yang bisa kita jumpai dan lihat langsung di titik erosi yaitu penurunan produktifitas tanah sebab kondisi tanah pasca erosi memang kritis. Peristiwa erosi mempengaruhi kesuburan tanah sebab erosi menyebabkan pertikel dalam tanah hilang, struktur tanah rusak, daya tamping tanah menurun, tanah kehilangan unsur hara juga senyawa organiknya serta masih banyak lagi lainnya. 2. Dampak Erosi dari Luar Dampak yang satu ini ialah gejala paska erosi yang bisa dijumpai di titik akhir material erosi terbawa. Bentuk dampak ini bermacam-macam, antara lain terjadinya pelumpuran serta pendangkalan waduk, terjadinya penimbunan lahan pertanian juga bangunan, kualitas air yang memburuk, serta ekosistem perairan yang merugi. Cara Mencegah Terjadinya Erosi Berikut ini terdapat beberapa cara mencegah terjadinya erosi, yakni sebagai berikut Countur Farming Merupakan dengan melakukan penanaman pada lahan dengan berdasar pada garis kontur. Dengan demikian, sistem perakarannya bisa amembantu menahan tanah. Terassering Merupakan dengan melakukan penanaman berdasarkan sistem teras demit eras. Tujuannya untuk mencegah terjadinya erosi pada tanah yang dipicu oleh pengaruh kuat gravitasi. Membuat Tanggul Pasangan Merupakan langkah untuk menahan hasil erosi. Contour Plowing Merupakan dengan membajak tanah searah dengan garis kontur. Dengan demikian akan muncul alur tanam yang horizontal. Contour Strip Cropping Merupakan dengan melakukan kegiatan bercocok tanam dan membagi bidang-bidang pada tanah tersebut dalam bentuk yang sempit juga memanjang. Pemetaan ini harus ikut pada garis kontur dengan demikian bentuknya akan berbelok-belok. Crop Rotation Merupakan usaha untuk mencegah erosi dengan cara mengganti jenis tanaman yang menjadi komoditi pertanian agar tanah pada lahan tani tidak terkuras unsur haranya karena diisap secara terus menerus oleh tanaman yang itu-itu saja. Pemupukan Cara mencegah erosi yang satu ini bertujuan untuk mengembalikan vitalitas tanah sehingga ia tidak akan mudah tergerus oleh air, es maupun angin. Reboisasi Langkah ini sangat signifikan. Dengan menanami kembali lahan gundul maka potensi erosi bisa ditekan seminimal mungkin. Langkah reboisasi ini juga harus bersinergi dengan pelarangan menebang pepohonan sembarangan utamanya di daerah yang rawan erosi. Drainase Merupakan dengan mengatur sirkulasi air demi untuk memaksimalkan kesuburan tanah. Ingat, tanah yang subur lebih solid dan tidak mudah terkikis. Keuntungan Terjadinya Erosi Di atas telah disebutkan bahwa erosi merupakan kunci bagi proses transportasi sedimen dan proses sedimentasi. Keuntungan dari proses erosi ini dengan demikian harus kita lihat dari sudut pandang yang lebih luas dan menyeluruh. Kita harus melihat bahwa erosi menguntungkan karena tanpa erosi maka sedimentasi tidak akan terjadi. Tanpa erosi, maka tak kan ada sedimentasi, maka tidak akan ada lahan persawahan dataran rendah yang subur. Tanpa erosi di darat, maka tak kan ada sedimentasi di pantai atau laut dalam, maka tidak akan ada delta-delta atau endapan laut yang darinya kita mendapatkan minyak dan gas bumi. Dari sudut pandang sumberdaya mineral diingatkan oleh Sani JR tanggal 12 Sep 2009 tetapi baru di update malam ini 6 Nop 2010, erosi berarti dua hal yaitu Erosi menyebar rahasia keberadaan mineral yang berada di dalam bumi sehingga dapat diketahui melalui penyebaran material hasil erosi melalui alur-alur sungai. Para ahli geokimia mencari endapan mineral salah satu caranya adalah  dengan cara melacak melalui endapan di aliran sungai. Erosi dapat menyebabkan endapan mineral yang terdapat jauh di dalam bumi tersingkap ke permukaan bumi sehingga dapat ditemukan dan dimanfaatkan oleh manusia. Kerugian Terjadinya Erosi Sebagaimana halnya proses alam lainnya, erosi dikatakan merugikan bila mengenai kepentingan manusia secara langsung dan segera dirasakan pengaruhnya. Berikut ini beberapa kerugian karena erosi Kehilangan tanah yang subur di daerah pertanian atau perkebunan yang mengalami erosi. Erosi permukaan tanah menyebabkan humus tanah yang subur di suatu kawasan hilang terbawa ke tempat lain. Pembuatan lahan persawahan berteras di daerah berlereng merupakan salah satu upaya mengurangi kerugian karena erosi ini. Kehilangan lahan secara fisik dan berbagai objek di atasnya. Contoh dari kondisi ini adalah erosi yang terjadi di sepanjang tepi aliran sungai atau tepi pantai. Erosi menyebabkan kehilangan lahan. Bila di atas lahan itu ada rumah, jalan atau berbagai objek lainnya, maka semuanya akan turut hilang bersamaan dengan hilangnya lahan karena erosi itu. Contoh Erosi Dibawah ini adalah beberapa contoh dari erosi yakni sebagai berikut 1. Erosi lembar sheet erotion Gambar di bawah ini menunjukkan lahan yang terjadi erosi lembar. 2. Erosi alur riil erotion Contoh erosi alur dapat dilihat pada gambar di bawah ini. 3. Erosi parit gully erotion  Gambar di bawah ini adalah contoh erosi parit di daerah Hungaria. 4. Erosi sungai atau saluran Contoh erosi yang terjadi di sungai dapat dilihat seperti gambar di bawah ini. Demikian Penjelasan Materi Tentang Erosi Adalah Pengertian, Macam, Penyebab, Dampak, Cara, Keuntungan, Kerugian dan Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi terjadipelanggaran. Salah satu diantaranya adalah tingkat akurasi peta. yang perlu mendapat perhatian. Dalam kaitan pemanfaatan peta untuk perencanaan. pembangunan secara nasional, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan. One Map Policy yang mewajibkan bagi semua Kementerian/Lembaga. yang bergerak dalam menyediakan peta-peta tematik untuk Erosi merupakan fenomena umum d permukaan bumi dan menjadi tenaga yang membentuk permukaan bumi ini semakin beragam. Salah satu media erosi adalah air. Erosi air memiliki tingkatan sehingga menghasilkan bentuk yang bermacam-macam. a. Erosi Percik Splash erosion Merupakan proses penelupasan partikel tanah bagian atas oleh air hujan. Arah dan jarak pengelupasan partikel tanah ditentukan oleh kemiringan lereng, kecepatan dan arah angin, kekeasaran permukaan tanah serta tutupan lahan. Kamu tentu pernah lihat tembok yang kotor karena percikan tanah oleh air bukan?. Itulah erosi percik. Gambar Erosi Percik b. Erosi Lebar Sheet erosion Merupakan erosi yang terjadi saat lapisan tipis permukaan tanah di daerah berlereng terkikis oleh kombinasi hujan dan aliran run off. Erosi iniakan menghasilkan pola lairan di atas tanah namun belum menunjukkan adanya suatu lubang. Gambar Erosi Lembar c. Erosi Alur Rill erosion Merupakan pengelupasan yang diikuti oleh pengangkutan partikel tanah oleh run off. Erosi alur sudah menghasilkan sebuah alur atau cekungan tanah mirip selokan. Saat air masuk ke dalam tanah cekungan, kecepatan aliran meningkat sehingga memicu pemindahan sedimen. Gambar Erosi Alur d. Erosi Parit Gully erosion Merupakan proses erosi yang membentuk parit yang dalam dan merupakan pengembangan dari erosi alur. Erosi parit banyak dijumpai di daerah berbukit dengan kemiringan curam. Kecepatan aliran run off saat menuruni lereng membuat parit-parit terbentuk. Gambar Erosi Parit e. Longsor Landslide Merupakan gerakan massa tanah akibat taah sudah jenuh oleh air. Longsor banyak terjadi di musim hujan dan termasuk bencana yang terjadi tiba-tiba dan banyak memakan korban jiwa. Gambar Longsor f. Erosi Tebing Sungai Stream bank Merupakan pengikisan tanah di daerah tebing sungai sebagia akibat dari aru sungai. 113 Salah satu tanda terjadinya rill erosion adalah A. terbentuknya alur-alur yang sangat jelas B. terdapat bercak-bercak pada permukaan tanah C. air yang ada dipermukaan berwarna keruh karena banyak mengandung partikel-partikel tanah yang terangkut bersama air D. warna tanah disekitar menjadi pucat Erosi adalah peristiwa pengikisan padatan sedimen, tanah, batuan, dan partikel lainnya akibat transportasi angin, air atau es, karakteristik hujan, creep pada tanah dan material lain di bawah pengaruh gravitasi, atau oleh makhluk hidup semisal hewan yang membuat liang, dalam hal ini disebut bio-erosi. Erosi tidak sama dengan pelapukan akibat cuaca, yang mana merupakan proses penghancuran mineral batuan dengan proses kimiawi maupun fisik, atau gabungan keduanya. Erosi sebenarnya merupakan proses alami yang mudah dikenali, namun di kebanyakan tempat kejadian ini diperparah oleh aktivitas manusia dalam tata guna lahan yang buruk, penggundulan hutan, kegiatan pertambangan, perkebunan dan perladangan, kegiatan konstruksi / pembangunan yang tidak tertata dengan baik dan pembangunan jalan. Tanah yang digunakan untuk menghasilkan tanaman pertanian biasanya mengalami erosi yang jauh lebih besar dari tanah dengan vegetasi alaminya. Alih fungsi hutan menjadi ladang pertanian meningkatkan erosi, karena struktur akar tanaman hutan yang kuat mengikat tanah digantikan dengan struktur akar tanaman pertanian yang lebih lemah. Bagaimanapun, praktik tata guna lahan yang maju dapat membatasi erosi, menggunakan teknik semisal terrace-building, praktik konservasi ladang dan penanaman pohon. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Erosi Serta Metode Konservasi Tanah Secara Lengkap Jenis-Jenis Erosi Jenis Jenis Erosi ada beberapa macam menurut proses terjadinya yaitu Erosi oleh Air Erosi ini dapat terjadi dalam beberapa bentuk Splash erosion erosi oleh butiran air hujan yang jatuh ke tanah. Karena benturan butiran air hujan, partikel-partikel tanah yang halus terlepas dan terlempar ke udara. Sheet erosion erosi oleh air yang jatuh dan mengalir di permukaan tanah secara merata sehingga partikel-partikel tanah yang hilang merata di permukaan tanah. Permukaan tanah menjadi lebih rendah secara merata. Erosi ini terjadi bila permukaan tanah memiliki ketahanan terhadap erosi yang relatif seragam. Riil erosion erosi oleh air yang mengalir di permukaan tanah dengan membentuk alur-alur kecil dengan kedalaman beberapa senti meter. Erosi ini terjadi pada permukaan tanah yang landai dan memiliki daya tahan yang seragam terhadap erosi. Gully erosion erosi oleh air yang mengalir di permukaan tanah yang miring atau di lereng perbukitan yang membentuk alur-aluryang dalam dan lebarnya mencapai beberapa meter, dan berbentuk “V”. Valley erosion erosi oleh air yang mengalir di daerah perbukitan yang membentuk lembah-lembah sungai atau lereng-lereng perbukitan. Alur atau lembah berbentuk berbentuk “V”. Erosi dominan secara vertikal. Stream erosion erosi oleh air dalam bentuk aliran sungai. Lembah sungai berbentuk “U”. Terjadi erosi lateral yang makin ke hilir makin dominan dan dapat membentukaliran sungai bermeander.. Jika tingkat curah hujan berlebihan sedemikian rupa sehingga tanah tidak dapat menyerap air hujan maka terjadilah genangan air yang mengalir kencang. Aliran air ini sering menyebabkan terjadinya erosi yang parah karena dapat mengikis lapisan permukaan tanah yang dilewatinya, terutama pada tanah yang gundul. Pada gambar 8 dapat dilihat bahwa akibat erosi air yang terjadi di El Paso County, Colorado, Amerika Serikat. Pada dasarnya air merupakan faktor utama penyebab erosi seperti aliran sungai yang deras. Makin cepat air yang mengalir makin cepat benda yang dapat terkikis. Pasir halus dapat bergerak dengan kecepatan 13,5 km perjam yang merupakan kecepatan erosi yang kritis. Air sungai dapat mengikis tepi sungai dengan tiga cara pertama gaya hidrolik yang dapat memindahkan lapisan sedimen, kedua air dapat mengikis sedimen dengan menghilangkan dan melarutkan ion dan yang ketiga pertikel dalam air membentur batuan dasar dan mengikisnya. Air juga dapat mengikis pada tiga tempat yaitu sisi sungai, dasar sungai dan lereng atas sungai. Erosi oleh gelombang Erosi terjadi oleh gelombang laut yang memukul ke pantai. Erosi dapat dibedakan menjadi Erosi oleh pukulan gelombang yang memukul ke tebing pantai. Pukulan gelombang menyebabkan batuan pecah berkeping-keping. Abrasi atau corrasi abrasion / corrasion erosi oleh material yang diangkut gelombang ketika gelombang memukul ke tebing pantai. Erosi oleh Angin Erosi ini terjadi oleh angin yang bertiup. Erosi ini terjadi di daerah yang tidak bervegetasi atau bervegetasi sangat jarang di daerah gurun atau pesisir. Erosi ini dapat dibedakan menjadi Deflasi erosi oleh angin yang bertiup dan menyebabkan material lepas yang haalus terangkut. Abrasi erosi oleh material-material halus yang diangkut oleh angin ketika angin menerpa suatu batuan. Erosi oleh Es Erosi ini terjadi oleh gerakan massa es dalam bentuk gletser. Gletser dapat menyebabkan abrasi atau penggerusan oleh material-material yang diangkutnya; dapat menyebabkan retakan pada batuan karena terurut ketika gletser bergerak. Erosi karena Gravitasi Batuan atau sedimen yang bergerak terhadap kemiringannya merupakan proses erosi yang disebabkan oleh gaya berat massa. Ketika massa bergerak dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah maka terjadilah apa yang disebut dengan pembuangan massa. Dalam proses terjadinya erosi, pembuangan massa memiliki peranan penting karena arus air dapat memindahkan material ke tempat-tempat yang jauh lebih rendah. Proses pembungan massa terjadi terus menerus baik secara perlahan maupun secara tiba-tiba sehingga dapat menimbulkan bencana tanah longsor. Erosi oleh Organisme Erosi ini terjadi karena aktifitas organisme yang melakukan pemboran, penggerusan atau penghancuran terhadap batuan. Erosi ini disebut juga bioerosion. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Relief Daratan, Gambar, Bentuk Dan Contohnya Macam Erosi Ablasi Ablasi adalah suatu erosi yang dikarenakan oleh air yang mengalir. Air yang mengalir tersebut menimbulkan banyak gesekan terhadap suatu tanah yang dilaluinya. Besarnya gesekan pada suatu tanah dipengaruhi oleh adanya besarnya air yang mengalir. Gesekan tersebut akan semakin besar apabila kecepatan serta jumlah air semakin besar. Erosi Ablasi ini yang dikarenakan oleh air yang mengalir dibagi menjadi beberapa tingkatan, sesuai dengan tingkatan kerusakannya, antara lain sebagai berikut, Erosi percik Splash Erosion Erosi percik adalah suatu proses pengikisan yang terjadi oleh percikan suatu air. Percikan itu berupa partikel tanah didalam jumlah yang kecil serta juga diendapkan di tempat lain. Erosi lembar Sheet Erosion Erosi lembar adalah suatu proses pengikisan tanah yang tebalnya sama atau juga merata didalam suatu permukaan tanah. Erosi alur Rill Erosion Erosi alur terjadi disebabkan air yang mengalir berkumpul didalam suatu cekungan, sehingga pada cekungan tersebut terjadi suatu erosi tanah yang lebih besar. Alur-alur akibat erosi tersebut dapat dihilangkan dengan melalui cara pengolahan tanah biasa. Erosi parit Gully Erosion Proses terjadinya erosi parit tersebut sama halnya dengan erosi alur, namun saja saluran-saluran yang terbentuk sudah dalam, sehingga tidak dapat untuk dihilangkan dengan pengolahan tanah yang biasa. Abrasi Abrasi adalah suatu erosi yang disebabkan oleh air laut ialah sebagai hasil dari erosi marine. Tinggi rendahnya suatu erosi akibat air laut tersebut dipengaruhi oleh besar kecilnya suatu kekuatan gelombang. Erosi oleh air laut merupakan suatu pengikisan pada pantai oleh pukulan gelombang laut yang terjadi dengan secara terus-menerus terhadap dinding pantai. Bentang alam yang disebabkan oleh erosi air laut, antara lain ialah sebagai berikut cliff tebing terjal, notch takik, gua di pantai, wave cut platform punggungan yang terpotong gelombang, tanjung, dan teluk. Cliff tersebut terbentuk dikarenakan gelombang air melemahkan batuan di pantai. Pada awalnya, gelombang tersebut meretakan batuan di pantai,yang kemudian retakan tersebut semakin membesar serta membentuk notch yang semakin didalam akan membentuk gua. Akibat dari diterjang gelombang dengan secara terus menerus , akan mengakibatkan atap gua runtuh serta membentuk cliff dan juga wave cut platform. Eksarasi Eksarasi adalah suatu erosi yang disebabkan oleh hasil pengerjaan es. Jenis erosi eksarasi ini hanya terjadi didaerah yang mempunyai musim salju atau juga di daerah pegunungan tinggi. Proses terjadinya erosi eksarasi ini, diawali oleh turunnya salju di suatu lembah dilereng atau juga perbukitan. Lama kelamaan salju ituakan menumpuk pada lembah, sehingga akan menjadi padat serta juga terbentuklah massa es yang berat. Berkat gaya gravitasi, massa es itu akan merayap menuruni lereng pegunungan atau juga perbukitan. Deflasi Deflasi adalah suatu erosi yang disebabkan oleh tenaga angin. Pada awalnya angin tersebut hanya menerbangkan pasir dan juga debu, namun tetapi kedua benda itu dijadikan senjata untuk menghantam batuan yang lebih besar, sehingga pasir dan debu itu akan mengikis batuan tersebut. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Geologi – Pengetahuan, Alam, Sejarah,Ilmu, Cabang Ilmu, Contohnya Dampak Akibat Erosi Dampak dari erosi adalah menipisnya lapisan permukaan tanah bagian atas, yang akan menyebabkan menurunnnya kemampuan lahan degradasi lahan. Akibat lain dari erosi adalah menurunnya kemampuan tanah untuk meresapkan air infiltrasi. Penurunan kemampuan lahan meresapkan air ke dalam lapisan tanah akan meningkatkan limpasan air permukaan yang akan mengakibatkan banjir di sungai. Selain itu butiran tanah yang terangkut oleh aliran permukaan pada akhirnya akan mengendap di sungai sedimentasi yang selanjutnya akibat tingginya sedimentasi akan mengakibatkan pendangkalan sungai sehingga akan memengaruhi kelancaran jalur pelayaran. Erosi dalam jumlah tertentu sebenarnya merupakan kejadian yang alami, dan baik untuk ekosistem. Misalnya, kerikil secara berkala turun ke elevasi yang lebih rendah melalui angkutan air. erosi yang berlebih, tentunya dapat menyebabkan masalah, semisal dalam hal sedimentasi, kerusakan ekosistem dan kehilangan air secara serentak. Banyaknya erosi tergantung berbagai faktor. Faktor Iklim, termasuk besarnya dan intensitas hujan / presipitasi, rata-rata dan rentang suhu, begitu pula musim, kecepatan angin, frekuensi badai. faktor geologi termasuk tipe sedimen, tipe batuan, porositas dan permeabilitasnya, kemiringn lahan. Faktor biologis termasuk tutupan vegetasi lahan,makhluk yang tinggal di lahan tersebut dan tata guna lahan ooleh manusia. Umumnya, dengan ekosistem dan vegetasi yang sama, area dengan curah hujan tinggi, frekuensi hujan tinggi, lebih sering kena angin atau badai tentunya lebih terkena erosi. sedimen yang tinggi kandungan pasir atau silt, terletak pada area dengan kemiringan yang curam, lebih mudah tererosi, begitu pula area dengan batuan lapuk atau batuan pecah. porositas dan permeabilitas sedimen atau batuan berdampak pada kecepatan erosi, berkaitan dengan mudah tidaknya air meresap ke dalam tanah. Jika air bergerak di bawah tanah, limpasan permukaan yang terbentuk lebih sedikit, sehingga mengurangi erosi permukaan. Sedimen yang mengandung banyak lempung cenderung lebih mudah bererosi daripada pasir atau silt. Dampak sodium dalam atmosfir terhadap erodibilitas lempung juga sebaiknya diperhatikan Faktor yang paling sering berubah-ubah adalah jumlah dan tipe tutupan lahan. Pada hutan yang tak terjamah, minerla tanah dilindungi oleh lapisan humus dan lapisan organik. kedua lapisan ini melindungi tanah dengan meredam dampak tetesan hujan. lapisan-lapisan beserta serasah di dasar hutan bersifat porus dan mudah menyerap air hujan. Biasanya, hanya hujan-hujan yang lebat kadang disertai angin ribut saja yang akan mengakibatkan limpasan di permukaan tanah dalam hutan. bila Pepohonan dihilangkan akibat kebakaran atau penebangan, derajat peresapan air menjadi tinggi dan erosi menjadi rendah. kebakaran yang parah dapat menyebabkan peningkatan erosi secara menonjol jika diikuti denga hujan lebat. dalam hal kegiatan konstruksi atau pembangunan jalan, ketika lapisan sampah / humus dihilangkan atau dipadatkan, derajad kerentanan tanah terhadap erosi meningkat tinggi. Pembangunan jalan, secara khusus memungkinkan terjadinya peningkatan derajat erosi, karena, selain menghilangkan tutupan lahan, jalan dapat secara signifikan mengubah pola drainase, apalagi jika sebuah embankment dibuat untuk menyokong jalan. Jalan yang memiliki banyak batuan dan hydrologically invisible dapat menangkap air secepat mungkin dari jalan, dengan meniru pola drainase alami memiliki peluang besar untuk tidak menyebabkan pertambahan erosi. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Ekosistem Dan Contohnya Secara Lengkap Pencegahan Erosi Usaha untuk mencegah erosi di lakukan dengan pengolahan pada tanah. Usaha ini sering disebut konservasi tanah. Untuk mengetahui cara konservasi tanah, sebelumnya harus mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap terjadinya erosi dan peranannya. Faktor iklim, terutama curah hujan dapat menyebabkan erosi. Curah hujan yang tinggi dengan intensitas yang lama sangat mendukung terjadinya erosi. Salah satu contoh pengendalian faktor ini dapat dilakukan dengan membuat saluran air, sehingga air hujan yang jatuh dapat diatur dan akan dimanfaatkan untuk irigasi. Pada umumnya erosi berpengarruh buruk terhadap tanah pertanian. Erosi dapat dikurangi atau dicegah dengan cara – cara sebagai berikut Pengolahan tanah, areal tanah yang diolah dengan penanaman tanaman, penataan tanaman yang teratur akan mengurangi tingkat erosi. Pemasangan tembok batu rangka besi, dengan membuat tembok batu menggunakan rangka besi, erosi di tepi sungai dapat dikurangi. Reboisasi, menanami kembali daerah – daerah hutan yang gundul. Membuat tersering atau teras bertingkat – tingkat di lereng gunung atau tanah yang miring. Menjalankan Tumpang sari, menanam tanaman yang secara selang seling dengan waktu panen yang berbeda. Mengadakan counter plowing, yaitu pembajakan yang searah dengan kontur. Pembuatan pemecah angin dan gelombang, misal dengan menanam pohon. Menanami hutan bakau di tepi pantai. Membangun bangunan – bangunan pemecah ombak pada pantai – pantai yang bertebing curam. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Dan Jenis Sedimentasi Proses dan Faktor Terjadinya Erosi Erosi merupakan proses alam yang terjadi di banyak lokasi yang biasanya semakin diperparah oleh ulah manusia. Proses alam yang menyebabkan terjadinya erosi adalah karena faktor curah hujan, tekstur tanah, tingkat kemiringan dan tutupan tanah. Setiap permasalahan sudah tentu memiliki penyebab, begitu pula dengan erosi. Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya erosi diantaranya adalah Iklim Iklim dapat mempengaruhi erosi oleh karena menentukan indeks erosifitas hujan. Selain itu,komponen iklim yaitu curah hujan dapat mempengaruhi laju erosifitas secara terus menerussesuai intensitas hujan yang terjadi. Tanah Sedang tanah dengan sifat-sifatnya itu dapat menentukan besar kecilnya laju pengikisan erosidan dinyatakan sebagai faktor erodibilitas tanah kepekaan tanah terhadap erosi atau ketahanantanah terhadap adanya erosi. Topografi Kemampuan tanah terbawa air erosi dipengaruhi oleh topografi suatu wilayah. Kondisi wilayahyang dapat menghanyutkan tanah sebagai sedimen erosi secara cepat adalah wilayah yangmemiliki kemiringan lereng yang cukup besar. Sedangkan pada wilayah yang landai akan kurangintensif laju erosifitasnya, karena lebih cenderung untuk terjadi penggenangan. Tanaman Penutup Tanah Tanaman penutup tanah vegetasi berperan untuk menjaga agar tanah lebih aman dari percikan-percikan yang terjadi akibat jatuhnya air hujan ke permukaan tanah. Selain melindungi daritimpaan titik-titik hujan, vegetasi juga berfungsi untuk memperbaiki susunan tanah denganbantuan akar-akar yang menyebar. Manusia Manusia dapat berperan sebagai penyebab cepatnya laju erosi maupun menekan laju proses mempercepat erosi, manusia banyak melakukan kesalahan dalam pengelolaanlingkungan, seperti penambangan, eksploitasi hutan, pengerukan tanah, dan lain dalam penanggulangan laju erosi, manusia dapat melakukan evaluasi konservasilahan dengan cara reboisasi, pembuatan terasering pada areal pertanian,dan lain-lain. Beberapa erosi pada suatu lapisan permukaan tanah antara ain sebagai beirkut Banyak sedikitnya curah hujan, semakin banyak curah hujan, maka semakin besar pula resiko tanah mengalami erosi dan juga sebaliknya Tekstur tanah, tanah yang resisten terhadap aliran air akan sulit tererosi daripada tanah yang tidak resisten. Kemiringan tanah, semkain miring tanah maka semakin besar pula resiko erosinya. Tutupan tanah atau vegetasi tanah, tanah yang gundul tanpa ada tutupan dari pepohonan akan lebih mudah mengalami erosi daripada tanah yang memiliki pepohonan diatasnya. Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari .
  • 1oumlui1xf.pages.dev/841
  • 1oumlui1xf.pages.dev/48
  • 1oumlui1xf.pages.dev/927
  • 1oumlui1xf.pages.dev/776
  • 1oumlui1xf.pages.dev/40
  • 1oumlui1xf.pages.dev/264
  • 1oumlui1xf.pages.dev/56
  • 1oumlui1xf.pages.dev/197
  • 1oumlui1xf.pages.dev/939
  • 1oumlui1xf.pages.dev/685
  • 1oumlui1xf.pages.dev/428
  • 1oumlui1xf.pages.dev/178
  • 1oumlui1xf.pages.dev/59
  • 1oumlui1xf.pages.dev/934
  • 1oumlui1xf.pages.dev/454
  • salah satu tanda terjadinya rill erosion adalah